EVALUASI FUNGSI SALURAN DRAINASE JALAN RAYA PETIR - SERANG STA. 0+700 SAMPAI DENGAN STA. 1+000 (LINGKUNGAN LEBAK CIPOCOK JAYA KOTA SERANG)

  • M Ichwanul Yusup Universitas Banten Jaya
  • Yuliana Yuliana Universitas Banten Jaya
  • Ma'ulfi Kharis Abadi Universitas Banten Jaya
Keywords: Analisa Hidrolika, Analisa Hidrologi, Debit, Dimensi, Saluran Drainase

Abstract

Kota Serang memiliki daerah yang rawan akan terjadinya genangan, khususnya pada musim penghujan. Permasalahan banjir berawal dari peningkatan jumlah penduduk, perubahan iklim dan perubahan tata guna lahan. Peningkatan penduduk yang tidak diimbangi dengan penyediaan prasarana dan sarana perkotaan yang memadai mengakibatkan pemanfaatan lahan yang tidak tertib. Seperti kondisi saluran drainase yang terdapat di Jl. Raya Petir-Serang yang tidak dapat berfungsi dengan baik, sehingga menyebabkan terjadinya genangan. Dengan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menangani genangan yang terjadi dengan mengevaluasi kapasitas saluran drainase serta merencanakan kembali drainase akibat adanya pelebaran jalan pada jalan tersebut. Perhitungan hujan tahunan maksimum rata-rata menggunakan metode rata-rata Aljabar. Distribusi yang digunakan adalah Log Pearson Tipe III. Dalam menganalisis suatu intensitas curah hujan menggunakan rumus Mononobe dengan menggunakan berbagai periode ulang serta rumus Sherman digunakan untuk merancang kurva IDF dengan periode ulang 2, 5, 10, 25 tahun. Dari hasil perhitungan debit banjir rencana masing-masing periode ulang, maka diperoleh hasil dimensi desain saluran drainase dengan lebar (B) = 0,42 m, tinggi (h) = 0,55 m dan tinggi jagaan (w) = 0,50 m. Maka solusi untuk mengatasi permasalahan genangan ini perlu dilakukan perencanaan kembali drainase agar mampu menampung debit yang lebih besar sehingga tidak terjadi genangan.

References

Al-houri, Z. M., & Al-omari, A. S. (2012). Evaluation of Drainage Conditions along Selected Roadways in Amman. Vol.6(11), 965–970.

Arifin, I, M. (2021). Perencanaan Sistem Drainase SMKN 1 Kragilan Kabupaten Serang. Universitas Banten Jaya.

Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air. (2018). Perbedaan Saluran Drainase dan Saluran Irigasi. Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air, Kabupaten Malang.

Edisono, S. (1997). Drainase Perkotaan. Gunadarma, Jakarta.

Fairizi, D. (2015). Analisis dan Evaluasi Saluran Drainase pada Kawasan Perumnas Talang Kelapa di SubDAS Lambidaro Kota Palembang. Vol.3(1), Universitas Sriwijaya.

Hasmar, H. (2012). Drainase Terapan (U. Press (ed.)). UII Press Yogyakarta.

Krisnayanti, D. S., (2017). Perencanaan drainase kota Seba. Jurnal Teknik Sipil, Vol.VI(1), 89–102, Universitas Nusa Cendana.

Limantara, L. . (2018). Rekayasa Hidrologi (R. Utami (ed.); Edisi Revi). Penerbit ANDI, Yogyakarta.

Mulyono, H. (2009). Interpolasi dalam Perhitungan Statistik.

Ningrum, A. R. . (2020). Perencanaan Ulang Sistem Drainase Dan Ipal Di Jalan Simpang Bandulan Barat – Jalan Brigjend, Politeknik Negeri Malang.

Shao, X. (2012). Energy Procedia Evaluation of Subsurface Drainage Design Based on Projection Pursuit. https://doi.org/10.1016/j.egypro.2012.01.120

Suripin. (2004). Sistem Drainase yang Berkelanjutan (Edisi Pert). Penerbit ANDI.

Triatmodjo, B. (2008). Hidrologi Terapan. Beta Offset. Yogyakarta.

Triatmodjo, B. (2010). Perencanaan Pelabuhan. Beta Offset. Yogyakarta.

Yulius, E. (n.d.). Evaluasi Saluran Drainase Pada Jalan Raya Sarua- Ciputat Tangerang Selatan. Dapartemen Teoritis Dan Terapan Bidang Rekayasa Sipil, Vol.6(2), 118–130.

Published
2022-10-05
How to Cite
Yusup, M., Yuliana, Y., & Abadi, M. (2022). EVALUASI FUNGSI SALURAN DRAINASE JALAN RAYA PETIR - SERANG STA. 0+700 SAMPAI DENGAN STA. 1+000 (LINGKUNGAN LEBAK CIPOCOK JAYA KOTA SERANG). Journal of Sustainable Civil Engineering (JOSCE), 4(02), 130-139. https://doi.org/10.47080/josce.v4i02.2201

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2