OPTIMASI PERAWATAN MESIN OVERHEAD CRANE PADA PT KNSS DENGAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) DAN FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA)
Abstract
Overhead crane adalah salah satu mesin yang sangat penting dalam mendukung proses produksi agar dapat berjalan dengan lancar. PT Krakatau Nippon Steel Synergy merupakan perusahaan yang memproduksi produk lembaran baja berbentuk gulungan (coil) yang didukung dengan mesin dan peralatan yang saling berkaitan terintegrasi satu sama lain mulai dari pengangkutan bahan baku sampai pengiriman produk jadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis penyebab terjadinya kerusakan pada mesin Overhead Crane dengan menggunakan metode Reliability Centered Maintenance (RCM) dan melakukan manajemen suku cadang terhadap komponen kritis agar selalu terjaga ketersediaan Sparepartnya. Pada metode RCM menggunakan analisa mode kegagalan FMEA untuk menentukan komponen kritis pada mesin Overhead Crane. Berdasarkan Hasil perhitungan Failure Mode Effect Analysis (FMEA) pada subsistem Coil Lifter terdapat 5 komponen kritis yaitu pertama Photo Sensor, kedua Connector Power, ketiga Rod Pin dan Touchbar, keempat adalah Motor Listrik, dan kelima adalah Lampu indikator . Dan didapatkan metode perawatan yang tepat beradasarkan Nilai RPN, Logic Tree Analysis (LTA), dan Task Selection yang diperoleh yaitu Connector Power dengan action plan Time Directed dan dengan metode perawatan Preventive Maintenance, Motor Listrik dengan Action Plan Finding Failure dan dengan metode perawatan Predictive Maintenance, kemudian 3 Komponen dengan Action Plan Condition Directed dan metode perawatan Preventive Maintenance yaitu komponen Photoelectric Sensor, Rod Pin & Touch Bar dan Lampu Indikator.
References
Hidayat, L., Koto, H., & Pratiwi, H. (2020). Jumlah Pesanan Ekonomis Untuk Pengendalian Persediaan Bahan Baku Pada Industri Rumah Tangga “ Zaskya Bakery ” Economic Order Quantity To Control the Raw Material Inventory of “ Zaskya Bakery ” Home Industry. Jurnal Agroindustri, 10(1).
Husamuddin, A., Pusporini, P., & Andesta, D. (2021). Analisis Kerusakan Jembatan Timbang Unit 1 Di Pt.Petrokimia Gresik Dengan Menggunakan Metode Failure Mode And Effect Analysis Dan Metode Logic Tree Analysis Justi (Jurnal Sistem Dan Teknik Industri), 1(2), 118. https://doi.org/10.30587/justicb.v1i2.2597.
Julianingsih, Anggono willyanto, & Linawati. (2017). Preventive Maintenance System Dengan Modularity Design Sebagai Solusi Penurunan Biaya Maintainance (Studi Kasus di Perusahaan Tepung Ikan). Jurnal Teknik Industri, 7(1), 61–75. http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/ind/article/view/16332.
Masykur, R. S., & Oktora, A. (2021). Quality Improvement on Optical Fiber Coloring Process using Fault Tree Analysis and Failure Mode and Effect Analysis. International Journal of Engineering Research and Advanced Technology, 07(02), 06–12. https://doi.org/10.31695/ijerat.2021.3690.
Maulani1, G., Septiani, D., & Sahara, P. N. F. (2018). Rancang Bangun Sistem Informasi Inventory Fasilitas Maintenance Pada Pt. Pln (Persero) Tangerang. ICIT Journal, 4(2), 156–167.https://doi.org/10.33050/icit.v4i2.90.
Nasution, M., Bakhori, A., & Novarika, W. (2021). Manfaat Perlunya Manajemen Perawatan Untuk Bengkel Maupun Industri. Buletin Utama Teknik, 16, No. 3, 248–252.
Sasitharan, D., Lazim, H. M., Lamsali, H., Iteng, R., & Osman, W. N. (2020). The impact of preventive maintenance practices on malaysian manufacturing performance. International Journal of Supply Chain Management, 9(3), 100–104.
Sulistyo, A. B., & Afif, H. (2021). 1206D Di Pt . Vinysea Dengan Menggunakan Metode Total Productive Maintenance ( Tpm ). 4(2), 131–146.
Sulistyo, A. B., Zakaria, T., & Riyandi. (2019). Analisis Overall Equipment Effectiveness Mesin Vertical Roller Mill ( Vrm ). 2(1).
