PENGARUH MOTIVASI KERJA, OBYEKTIVITAS DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA APARAT PENGAWASAN INTERN PEMERINTAH (APIP) DENGAN BUDAYA ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA INSPEKTORAT DAERAH PROVINSI BANTEN

  • Ranthy Pancasasti Untirta
Keywords: Motivasi kerja, Obyektivitas, Kompetensi, Budaya Organisasi, Kinerja APIP

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis dan menguji, pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja APIP. Untuk mengetahui, menganalisis dan menguji pengaruh obyektivitas terhadap kinerja APIP. Untuk mengetahui, menganalisis dan menguji pengaruh kompetensi terhadap kinerja APIP. Untuk mengetahui, menganalisis dan menguji budaya organisasi memoderasi pengaruh Disiplin kerja terhadap kinerja APIP. Untuk mengetahui, menganalisis dan menguji budaya organisasi memoderasi pengaruh obyektivitas terhadap kinerja APIP. Untuk mengetahui, menganalisis dan menguji budaya organisasi memoderasi pengaruh kompetensi terhadap kinerja APIP. Objek penelitian ini adalah pada Kantor Inspektorat Provinsi Banten Sampel dalam penelitian ini adalah 52 (Lima Puluh Dua) Auditor 29 (Dua puluh sembilan) P2UPD dan 4 (Empat) audiwan pada Kantor Inspektorat Provinsi Banten. Pendekatan penelitian menggunakan asosiatif kuantitatif. Penelitian ini menggunakan metode analisis data dengan menggunakan software Smart PLS.3 yang dijalankan dengan media komputer. Pada penelitian ini instrument penelitian yang digunakan adalah angket/kuesioner. Skala pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Skala ordinal yang berupa skala item. Hasil penelitian ini hasil penelitian menjelaskan Motivasi tidak memeiliki pengarug terhadap kinerja, Obejktivitas dan komptensi memiliki pengaruh terhadap Kinerja. Budaya organisasi memoderasi Kompetensi dan Objektivitas dalam mempengaruhi kinerja. Budaya organisasi tidak memiliki pengaruh terhadap kompetensi.

References

AH. Glenngard. (2014). he uses of outcome and process indicators to incentivizeintegrated. American Journal of Management.

Eddy Sutrisno. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara.

Eka Nurmala 2018 Dkk, Analisis Struktur APBD Dalam Meningkatkan Pengelolaan Keuangan Daerah Pada Pemerintah Daerah Sumatera Utara,

Jurnal Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, Vol 18 No:2 Handayani, M. (2019). Pengaruh Budaya Organisasi, Gaya Kepemimpinan, dan Jabatan Fungsional Auditor Terhadap Komitmen Organisasi dan DampaknyaTerhadap Kinerja Auditor Internal. E-Jurnal Universitas MuhammadiyahPalembang.

Henry Cloud. (2010). Auditing. Andi.Judge, T. A., & Robbins, S. (2011). Perilaku Organisasi, Organizational Behavior. Andi.

Kovinna, F. (2014). Pengaruh Independensi, Pengalaman Kerja, Kompetensi, dan Etika Auditor Terhadap Kualitas Audit. E-Jurnal STIE MDP.

Lyle Spencer & Signe Spencer (dalam Moeheriono, 2010: (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.

repository.unpas.ac.id

Ningsih. (2017). Independensi Auditor dan Komitmen Organisasi, GayaKepemimpinan dan Pemahaman Good Governance Terhadap KinerjaAuditor. Simposium Nasional Akuntansi. Akuntansi.

Nurjannah, I. B. (2016). Pengaruh Kompetensi, Independensi, Etika, Pengalaman Auditor, Skeptisme Profesional Auditor, Objektivitas dan IntegritasTerhadap Kualitas Audit. E-Jurnal Universitas Stikubang Semarang.

Prihartono. (2018). Pengaruh Integritas, Objektivitas, dan Kompetensi AuditorInternal Terhadap Efektivitas Audit Internal Dengan Gaya Kepemimpinan Demokrasi Sebagai Variabel Moderasi Pada Inspektorat Jenderal KementrianDalam Negri. Magister Akuntansi.

Sedarmayanti. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Andy.

Published
2023-08-30
How to Cite
Pancasasti, R. (2023). PENGARUH MOTIVASI KERJA, OBYEKTIVITAS DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA APARAT PENGAWASAN INTERN PEMERINTAH (APIP) DENGAN BUDAYA ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA INSPEKTORAT DAERAH PROVINSI BANTEN. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 5(02), 152-169. https://doi.org/10.47080/jmb.v5i02.2808