SURVEILANS KUALITAS AIR MINUM RUMAH TANGGA DI  WILAYAH KERJA PUSKESMAS JOMBANG, KOTA CILEGON TAHUN 2023

Fauzul Hayat; Nia Kurniatillah; Linardita Ferial

doi:10.47080/joubahs.v5i1.3877

Fauzul Hayat Faletehan University
Nia Kurniatillah universitas banten jaya
Linardita Ferial universitas banten jaya

DOI: https://doi.org/10.47080/joubahs.v5i1.3877

Keywords: Surveilans, Kualitas Air Minum, Rumah Tangga, Puskesmas Jombang

Abstract

Menjamin kualitas air minum aman sampai dengan tingkat Rumah Tangga diperlukan penguatan upaya pengawasan kualitas air melalui kegiatan surveilans. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran hasil kegiatan surveilans kualitas air minum rumah tangga di wilayah kerja puskesmas Jombang Kota Cilegon. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode observasional. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Januari-Maret 2025. Teknik pengambilan sampel penelitian adalah purposive sampling. Populasi dalam penelitian adalah seluruh sumber air minum rumah tangga. Besar sampel berdasarkan perhitungan Slovin sebanyak 36 sampel. Analisis dilakukan melalui olahan rangkuman dan kajian data yang tersedia di Puskesmas Jombang Kota Cilegon tahun 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 36 sampel air minum rumah tangga yang dilakukan pemeriksaan fisik yaitu kadar pH rata-rata sebesar (7,7), TDS ditemukan rata-rata sebesar (362,42 mg/L), dengan konsentrasi minimum (24 mg/L) dan maksimum (785 mg/L). Pemeriksaan mikrobiologi yaitu sebanyak 0 (0,0%) telah memenuhi syarat kesehatan. Pemeriksaan kimiawi diantaranya adalah kadar fluoride (F) rata-rata sebesar 1,305 mg/L, dengan konsentrasi minimum dan maksimum (0,783 mg/L dan 1,588 mg/L). Kadar mangan (Mn) rata-rata sebesar 0,034 mg/L, dengan konsentrasi minimum dan maksimum (0,021 mg/L dan 0,048 mg/L). Kadar Besi (Fe) ditemukan rata-rata sebesar 0,015 mg/L, dengan konsentrasi minimum (0,010 mg/L) dan maksimum (0,021 mg/L). Kandungan Timbal (Pb) ditemukan rata-rata sebesar 0,083 mg/L, dengan konsentrasi minimum (0 mg/L) dan maksimum (1 mg/L). Masih terdapat parameter fisik dan kimiawi yang tidak memenuhi syarat kesehatan diperluan upaya edukasi masyarakat, advokasi, dan upaya bersama pemerintah daerah setempat dalam pengelolaan sumber air minum rumah tangga sehingga aman untuk dikonsumsi.

References

Adams, H., Burlingame, G., Ikehata, K., Furatian, L., & Suffet, I. H. (2022). The effect of pH on taste and odor production and control of drinking water. AQUA—Water Infrastructure, Ecosystems and Society, 71(11), 1278–1290.

Agustin, N. A., & Siyam, N. (2020). Pelayanan Kesehatan Lingkungan di Puskesmas. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(2), 267–279.

Agustina, A. C. (2021). Analisis cemaran Coliform dan identifikasi Escherichia coli dari depo air minum isi ulang di Kota Semarang. Life Science, 10(1), 23–32.

Arora, N. K., & Mishra, I. (2022). Sustainable development goal 6: global water security. Environmental Sustainability, 5(3), 271–275.

Baker, K. M., & Hurst, C. J. (2016). Microbiological quality of drinking water: A review of the literature. Journal of Water and Health, 14(1), 1-12.

Borchardt, M. A., Bradbury, K. R., & Hunt, R. J. (2011). Viruses in groundwater: A review of the literature. Groundwater, 49(4), 525-537.

Bouchard, M. F., Sauvé, S., Barbeau, B., Legrand, M., Brodeur, M.-È., Bouffard, T., Limoges, E., Bellinger, D. C., & Mergler, D. (2011). Intellectual impairment in school-age children exposed to manganese from drinking water. Environmental Health Perspectives, 119(1), 138–143.

Imas, M., & Nauri, Anggita, T. (2018). Metodologi penelitian kesehatan. Pusat Pendidikan Sumber Data Manusia Kesehatan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Irianto, J., Zahra, Z., Hananto, M., Anwar, A., Yunianto, A., Azhar, K., Lestary, H., Cahyorini, C., Laelasari, E., & Marina, R. (2020). Laporan Hasil Penelitian Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga di Indonesia.

Kemenkes, R. I. (2023). Rencana Aksi Nasional Penanggulangan Pneumonia dan Diare 2023-2030. Direktorat Jenderal Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit.

Korniasih, N. W., & Sumarya, I. M. (2021). Total coliform dan escheria coli air sumur bor dan sumur gali di kabupaten gianyar. Jurnal Widya Biologi, 12(02), 90–97.

Kumar, M., Kumar, S., & Kumar, A. (2018). Assessment of drinking water quality and its impact on human health in rural areas of India. Environmental Monitoring and Assessment, 190(5), 1-12.

Lansbury, N. (2024). Preventing Disease Through Healthy Environments: The Contribution of Environmental Health. In Handbook of Concepts in Health, Health Behavior and Environmental Health (pp. 1–20). Springer.

Lestari, I. L., Singkam, A. R., Agustin, F., Miftahussalimah, P. L., Maharani, A. Y., & Lingga, R. (2021). Perbandingan Kualitas Air Sumur Galian dan Bor Berdasarkan Parameter Kimia dan Parameter Fisika. BIOEDUSAINS: Jurnal Pendidikan Biologi Dan Sains, 4(2), 155–165.

Lopes, R. H., Silva, C. R. D. V., Silva, Í. de S., Salvador, P. T. C. de O., Heller, L., & Uchôa, S. A. da C. (2022). Worldwide surveillance actions and initiatives of drinking water quality: A scoping review. International Journal of Environmental Research and Public Health, 20(1), 559.

Lusi, R., Hasan, M. H., & Manek, A. H. (2023). Kualitas Air Sumur Galian Pinggir Sungai Di Kelurahan Lidak Kecamatan Atambua Selatan Kabupaten Belu. Jurnal Geografi, 19(2), 100–109.

Mairizki, F., Angga, R. P., & Putra, A. Y. (2020). Assessment of Groundwater Quality for Drinking Purpose in an Industrial Area, Dumai City, Riau, Indonesia. Journal of Geoscience, Engineering, Environment, and Technology, 5(4), 204–208.

Muhith, A., Nasir, A., & Ideputri, M. E. (2019). Buku ajar: metodologi penelitian kesehatan.

Putra, A. Y., & Yulia, P. A. R. (2019). Kajian kualitas air tanah ditinjau dari parameter pH, nilai COD dan BOD pada desa teluk nilap kecamatan Kubu Babussalam Rokan Hilir Provinsi Riau. Jurnal Riset Kimia, 10(2), 103–109.

Rahman, M. A., Islam, M. R., Kumar, S., & Al-Reza, S. M. (2021). Drinking water quality, exposure and health risk assessment for the school-going children at school time in the southwest coastal of Bangladesh. Journal of Water, Sanitation and Hygiene for Development, 11(4), 612–628.

Semasinghe, C., & Rousso, B. Z. (2023). In-Lake Mechanisms for Manganese Control—A Systematic Literature Review. Sustainability, 15(11), 8785.

Sitorus, R. J., & Kes, S. K. M. M. (n.d.). Surveilans Kesehatan Masyarakat. wawasan Ilmu.

Veneri, F., Iamandii, I., Vinceti, M., Birnbaum, L. S., Generali, L., Consolo, U., & Filippini, T. (2023). Fluoride exposure and skeletal fluorosis: a systematic review and dose-response meta-analysis. Current Environmental Health Reports, 10(4), 417–441.

Villanueva, C. M., Cantor, K. P., & Grimalt, J. O. (2004). Disinfection by-products and bladder cancer: a meta-analysis. Environmental Health Perspectives, 112(9), 1037-1043.

World Health Organization (WHO). (2022). Lead in drinking-water: health risks, monitoring and corrective actions: technical brief.

World Health Organization (WHO). (2017). Guidelines for drinking-water quality: Fourth edition. Geneva: World Health Organization.