PENINGKATAN HAFALAN JUZ 30 MELALUI METODE UMMI DI PONDOK PESANTREN AR-ROUDOTUSSIBYAN
DOI:
https://doi.org/10.47080/abdikarya.v5i1.2511Keywords:
Hafalan Juz 30, Metode Ummi, Model Klasikal Baca SimakAbstract
Observasi awal di Pondok Pesantren Ar-Roudotussibyan menunjukkan bahwa banyak santri kurang maksimal dalam melafalkan makhraj saat melakukan muroja'ah. Oleh karena itu, pengabdi tertarik untuk mengambil judul peningkatan hafalan juz 30 melalui metode Ummi. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hafalan Juz 30 menggunakan metode Ummi. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif lapangan (field research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Peningkatan hafalan Juz 30 dengan metode Ummi mengalami peningkatan, (2) Terjadi peningkatan signifikan pada pretest dan posttest dalam segi tajwid, fashohah, dan kelancaran hafalan. Hasil pretest dari segi tajwid berada pada predikat C (cukup) sebesar 62%, sedangkan hasil posttestnya adalah 71% berada pada predikat B (baik). Hasil pretest dari segi fashohah berada pada predikat C (cukup) sebesar 65%, sedangkan hasil posttestnya adalah 76% berada pada predikat B (baik). Hasil pretest dari segi kelancaran hafalan adalah 68% berada pada predikat C (cukup), sedangkan hasil posttestnya adalah 79% berada pada predikat B (baik). (3) Kegiatan hafalan juz 30 melalui metode Ummi dapat diterapkan sebagai program untuk meningkatkan kualitas hafalan para santri.
References
Anwar, A. (2002). Ulumul Qur'an Sebagai Pengantar. Pekanbaru: Amzah.
Arifin, Z. (2011). Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Azhari, N. (2019). Pengaruh Metode Ummi Terhadap Kemampuan Membaca Al-Qur'an Para Santri di TPQ Al-Hikmah Bandar Lampung.
Barnaw, N. A. (2012). Ilmu Pendidikan Islam. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
El-Muzni, A. R. (2015). Pengantar Studi Imu Al-Qur’an. Jakarta Timur: Pustaka Al-kautsar.
Hadi, C. A. (2017). Inspirasi Al-Qur’an untuk Pendidikan. Yogyakarta: Deepublish.
Hadinata, S. (2021). Implementasi Pembelajaran Al-Qur’an Dengan Metode Ummi terhadap Kemampuan Membaca Al-Qur’an Bagi Anak Usia 7-13 Tahun. Ta’dib: Jurnal Pendidikan Islam Dan Isu-Isu Sosial, 60-79.
Hermanto, B. (2020). Perekayasaan sistem pendidikan nasional untuk . Foundasia.
Indonesia, D. A. (2004). Desain Pengembangan Madrasah. Jakarta: Direktorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam.
Mubarak, H. (2013). Upaya Guru Al-Qur’an Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar. Jurnal Studia Insania, 39-51.
Rifa'i, A. (2018). Implementasi Metode Ummi untuk Meningkatkan Kualitas . Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah.
Syafiie, I. K. (2008). Al-Qur'an Adalah Filsafat. Jakarta: PT. Perca.
Thoha, C. (2009). Metode Pengajaran Agama. Bandung: Alfabeta.
Tim. (2007). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Wijayanti, L. K. (2016). Penerapan metode Ummi dalam pembelajaran Al-Qur’an pada orang dewasa untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an.