PENGARUH ARGENTINA TANGO TERHADAP KESEIMBANGAN LANSIA DI WILAYAH CILILITAN, JAKARTA TIMUR
Abstract
Proses penuaan merupakan tahapan yang ditandai dengan penurunan fungsi tubuh. Penurunan fungsi gerak pada lansia berdampak terhadap sistem muskuloskeletal dalam melakukan pergerakandan menjaga keseimbangan. Keseimbangan yang buruk dipengaruhi oleh kemampuan otot postural yang buruk untuk menopang tubuh. Keseimbangan dan kontrol postural sangat penting untuk memastikan tidak hanya aktivitas kehidupan sehari-hari yang aman bagi lansia tetapi juga untuk kinerja gerak yang aman secara umum. Tujuan dari penelitan ini adalah untuk mengetahui apakah Argentina Tango berpengaruh terhadap keseimbanagn lansia. Pada penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi eksperimental, dengan teknik sampling yang digunakan adalah random sampling. Banyak sampel pada penelitian ini berjumlah 40 sampel terbagi menjadi 20 grup eksperimen dan 20 grup kontrol. Prosedur penelitian dilakukan dengan pengukuran keseimbangan menggunakan Berg Balance Scale. Hasil Uji Analisa parametrik menggunakan paired t – test dengan niali p<0,05 yang bermakna adanya pengaruh yang signifikan antara kesimbangan dengan Argentina Tango. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh yang signifikan antara keseimbangan dengan Argentina Tango sebesar p = 0,001.
References
Ajmal, H., Sharif, F., Shakeel, H., Waqas, M., & Imran, M. (2021). Berg balance scale as a clinical screening tool to check fall risk among healthy geriatric community. Rawal Medical Journal, 46(1), 209–211.
Dahlan, andi kasrida, Umrah, a. st., & Abeng, T. (2018). Kajian Teori Gerontologi dan Pendekatan Asuhan (Issue January 2018).
Değer, T. B., Saraç, Z. F., Savaş, E. S., & Akçiçek, S. F. (2019). The relationship of balance disorders with falling, the effect of health problems, and social life on postural balance in the elderly living in a district in Turkey. Geriatrics (Switzerland), 4(2). https://doi.org/10.3390/geriatrics4020037
Franco, R., Pino, J., & Pino, M. (2015). The impact of dance on the quality of life of older adults: A systematic review. Journal of Physical Activity and Health, 12(5), 1-10.
Hackney, M. E., Byers, C., Butler, G., Sweeney, M., Rossbach, L., & Bozzorg, A. (2015). Adapted tango improves mobility, motor-cognitive function, and gait but not cognition in older adults in independent living. Journal of the American Geriatrics Society, 63(10), 2105–2113. https://doi.org/10.1111/jgs.13650
Hackney, M. E., Kantorovich, S., & Earhart, G. M. (2007). A study on the effects of argentine tango as a form of partnered dance for those with Parkinson Disease and the healthy elderly. American Journal of Dance Therapy, 29(2), 109–127. https://doi.org/10.1007/s10465-007-9039-2
Hakim, L. N. (2020). Urgensi Revisi Undang-Undang tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 11(1), 43–55. https://doi.org/10.46807/aspirasi.v11i1.1589
Hanna-Pladdy, B., & Mackay, A. (2011). The relation between instrumental activities of daily living and cognitive performance in older adults. Neuropsychology, 25(4), 493-500.
Israili, Z. H., & Israili, S. J. (2017). Tango Dance: Therapeutic Benefits: A Narrative Review. International Journal Advances in Social Science and Humanities, 5(09), 14–26.
Kattenstroth, J. C., Bader, M., & Bäcker, M. (2013). Dance and health: The effects of dance on the physical and mental health of older adults. Journal of Aging Research, 2013, 1-10.
Kholifah, S. N. (2016). Buku Ajar Keperawatan Gerontik Edisi 1. 283.
MacIntyre, T., Igou, E. R., & Campbell, M. J. (2015). The role of physical activity in the prevention of falls in older adults: A systematic review. Journal of Aging and Physical Activity, 23(2), 234-245.
McKinley, P., Jacobson, A., Leroux, A., Bednarczyk, V., Rossignol, M., & Fung, J. (2008). Effect of a community-based argentine tango dance program on functional balance and confidence in older adults. Journal of Aging and Physical Activity, 16(4), 435–453. https://doi.org/10.1123/japa.16.4.435
Nugraha, M. H. S., Wahyuni, N., & Muliarta, I. M. (2016). Pelatihan 12 Balance Exercise Lebih Meningkatkan Keseimbangan Dinamis Daripada Balance Strategy ExNugraha, M. H. S., Wahyuni, N., & Muliarta, I. M. (2016). Pelatihan 12 Balance Exercise Lebih Meningkatkan Keseimbangan Dinamis Daripada Balance Strategy Exe. Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia (MIFI), 1(1), 1–12.
Osoba, M. Y., Rao, A. K., Agrawal, S. K., & Lalwani, A. K. (2019). Balance and gait in the elderly: A contemporary review. Laryngoscope Investigative Otolaryngology, 4(1), 143–153. https://doi.org/10.1002/lio2.252
Peter, S., Crock, N. D., Billings, B. J., Wu, R., Sterling, S., Koul, S., Taber, W. F., Pique, K., Golan, R., & Maitland, G. (2020). Argentine Tango Reduces Fall Risk in Parkinson’s Patients. Journal of the American Medical Directors Association, 21(2), 291–292. https://doi.org/10.1016/j.jamda.2019.10.009
Purnomo, D. (2018). Uji Validitas dan Relibilitas Step Test Sebagai Alat Ukur Keseimbangan Pada Lansia | Didik Purnomo, hlm. 53-70 53. Jurnal Fisioterapi Dan Rehabilitasi, 2(2), 53–70.
Quiroga Murcia, N., Kreutz, G., Clift, S., & Bongard, S. (2010). Shall we dance? An exploration of the perceived benefits of dancing on well-being. Arts & Health, 2(2), 149-163.
Rakt, J. van de, & Steve McCarthy-Grunwald 1. (2022). Backward falling elderly. General Medicine and Clinical Practice, 5 (3). 5. https://doi.org/10.31579/2639-4162/067
Rudi, A., & Setyanto, R. B. (2019). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Risiko Jatuh Pada Lansia. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan: Wawasan Kesehatan, 5(2), 162–166. https://doi.org/10.33485/jiik-wk.v5i2.119
Sharif, S. I., Al-Harbi, A. B., Al-Shihabi, A. M., Al-Daour, D. S., & Sharif, R. S. (2018). Falls in the elderly: Assessment of prevalence and risk factors. Pharmacy Practice, 16(3), 1–7. https://doi.org/10.18549/PharmPract.2018.03.1206
Copyright (c) 2025 JOURNAL OF BAJA HEALTH SCIENCE
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
