STRATEGI PENCEGAHAN KRIMINALISASI GURU PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS DI KOTA BANDUNG MELLUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
DOI:
https://doi.org/10.47080/shm7ce52Keywords:
Prevention, Criminalization Of Teachers, Civic EducationAbstract
This study focuses on the phenomenon of teacher criminalization by students in Indonesia, particularly within the educational context of Bandung City. This issue has become a serious concern as it can disrupt the teaching and learning process and undermine the authority of educators. Civic Education (PKn) is considered to play a strategic role in preventing the criminalization of teachers in senior high schools. This research employs a qualitative approach using a phenomenological method to explore in-depth understandings of the experiences and perspectives of both teachers and students. Data collection techniques include in-depth interviews, participatory observation, and document analysis. The findings indicate that Civic Education serves as an effective medium to introduce students to the issue of teacher criminalization through the integration of relevant content into the curriculum and the use of varied, participatory, and contextual learning methods. Furthermore, the implementation of a hidden curriculum strategy in Civic Education contributes to character development, enhances critical awareness, and promotes students’ social responsibility toward teachers. Thus, Civic Education proves to be an essential instrument in reducing the potential for teacher criminalization and fostering a healthy, ethical, and respectful educational environment within schools.
Downloads
References
Baehaqi, M. L. (2020). Cooperative Learning Sebagai Strategi Penanaman Karakter Dalam Pembelajaran Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan Di Sekolah. Jurnal Pendidikan Karakter, 10(1), 157–174. https://doi.org/10.21831/jpk.v10i1.26385
Butar-butar, A. (2011). Perlindungan Terhadap Guru Dalam Proses Pendidikan Terkait Tindak Pidana Kekerasan. 1554, 118.
Cresswell, J. (2013). Qualitative inquiry & research design: Choosing among five approaches.
Cresswell, J. . (2012). Educational Research: Panning, Conducting and Evaluating Quantutative and Qualitative Research (Fourth Edi). Person Education.
Creswell, J. . (2013). Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed (Ketiga). Pustaka Pelajar.
Gamara, N. (2024, November 6). Daftar Kasus Guru Dikriminalisasi yang Menghantui Dunia Pendidikan Indonesia. WamaNews. https://wamanews.id/daftar-kasus-guru-dikriminalisasi-yang-menghantui-dunia-pendidikan-indonesia/
Hariyanti, H., Irayanti, I., Cahya Permady, G., Istianah, A., Karta Sasmita, S., & Alia Sari, F. (2023). Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila di Persekolahan untuk Memperkokoh Rasa Kebangsaan Anak. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 312–323. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i2.206
Jayanti, A. D., Fransiska, D., & Isnaini, U. (2024). Pembelajaran Hukum dalam Pendidikan Kewarganegaraan Sekolah Dasar Berdasarkan Teori Pedagogik. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(3), 8. https://doi.org/10.47134/pgsd.v1i3.513
Kurniawan, M. W., & Zarnita, Y. (2020). Pembelajaran daring dalam pendidikan profesi guru: Dampak dan kendala yang dihadapi. Jurnal Pendidikan Profesi Guru, 1(2), 83–90. https://doi.org/10.22219/jppg.v1i2.12440
Muallifa, R. N. L. M. N. L. (2024, Oktober 31). Kronologi Kasus Guru Supriyani, Dituduh Aniaya Anak Polisi hingga Mobil yang Ditumpanginya Ditembak Orang Tak Dikenal. Liputan 6. https://www.liputan6.com/hot/read/5766819/kronologi-kasus-guru-supriyani-dituduh-aniaya-anak-polisi-hingga-mobil-yang-ditumpanginya-ditembak-orang-tak-dikenal
Nurlita, J. D., Angel, B. R., & Oktaviana, N. A. (2024). Konsepsi Mengenai Kesadaran Hukum tentang Ketaatan terhadap Aturan Hukum yang Terkandung dalam Pembelajaran PKN SD. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(3), 7. https://doi.org/10.47134/pgsd.v1i3.582
Pertiwi, P. I., & Dewi, D. A. (2024). Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Membangun Karakter Warga Negara Indonesia. Konstruksi Sosial : Jurnal Penelitian Ilmu Sosial, 3(4), 105–110. https://doi.org/10.56393/konstruksisosial.v1i12.275
Prastowo, D. S., & Setyowati, R. N. (2022). Strategi Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) dalam Mencegah Cyberbullying di SMA Negeri 1 Sidoarjo. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 11(1), 206–221. https://doi.org/10.26740/kmkn.v11n1.p206-221
Rahman, W. F. (2021). Didactica : Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam Mencegah Kenakalan. Didactia : Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran, 1(3), 81–88. https://journal.actual-insight.com/index.php/didactica/article/view/1139/1429
Rofifah, D. (2020). Laporan Akhir Naskah Akademik RUU Paten Tahun 2008. Laporan Akhir Naskah Akademik RUU Paten Tahun 2008, 1945(2), 12–26.
Rustandi, A. M. (2022). Konstruksi Makna Pemberdayaan Pemuda Dan Upaya Penguatan Demokrasi Yang Inklusif. 114–140.
Sahlberg, P. (2009). Educational change in Finland. Second international handbook of educational change, 323–348.
Sapriya. (2007). Peran Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membangun Karakter Warga Negara. Sekolah Dasar:Kajian Teori dan Praktik Pendidikan, 16(1), 22–34.
Sapriya, & Maftuh. (2005). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pemetaan Konsep. Jurnal Civicus, 1(3), 19–21.
Shefira, A., Dewi, N. R., & Octaviani, R. (2024). Inovasi Pembelajaran PKN di Era Digital dengan Pemanfaatan Teknologi dalam Meningkatkan Pemahaman Siswa. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(3), 10. https://doi.org/10.47134/pgsd.v1i3.447
Sitorus, N. Z., Kesuma, S., & Muslim, Y. (2024). Pemanfaatan Media Pembelajaran Wordwall di Kelas X SMA Negeri 13 Medan Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. HEMAT: Journal of Humanities Education Management Accounting and Transportation, 1(2), 369–375. https://doi.org/10.57235/hemat.v1i2.2610
Slameto, B. (2010). Faktor-faktor yang Mempengaruhinya,(Jakarta: Rieneka Cipta, 2010), Cet. Ke-5, hDepartemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia,(Jakarta: Balai Pustaka, 2007), Cet. ke-4, h, 895.
Sugiyono. (2020). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.
Sundawa, D., Iman, Dwi,Daffa, C., Farizi, A., & Magdalena, M. (2025). Penyuluhan Kesadaran Hukum Dan Etika Digital Dalam Pencegahan Cyber Bullying Bagi Peserta Didik Sma Santa Maria 2 Bandung. 8(2).
Umagap, S., Salamor, L., & Gaite, T. (2022). Hidden Curriculum ( Kurikulum Tersembunyi ) sebagai wujud pendidikan karakter ( Studi pada SMK Al-Wathan Ambon ). Jurnal Kewarganegaraan, 6(2), 5329–5334.
Zalmi, P. O., & Montessori, M. (2022). Strategi pengembangan budaya sekolah dalam menunjang civic disposition siswa. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, 10(1), 9–22. https://doi.org/10.21831/jppfa.v10i1.45549
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mukhlisin, Dadang Sundawa, Dwi Iman Muthaqin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.